Monday, October 7, 2013

Kenangan gitar 'biru' pertama kami

yah,,waktu itu aku kelas 3 smp.begitu banyak mimpi yang telah kutanam saat itu.berharap akan menjadi kenyataan.Aku mempunyai seorang sahabat,namanya Iyan.Nama lengkapnya sih "iyan herdiana".dia asli orang bandung,logat-logat bandungnya saat itupun masih tengiang dikepalaku..haha.Kalau dibandingkan dengan teman-temanku yang lain,iyan lah yang paling dekat denganku.bahkan aku mempunyai mimpi yang sama dan kami memutuskan untuk mewujudkannya bersama-sama.yah,,mimpi kami berdua adalah ingin mempunyai sebuah band,dan berharap bisa terkenal :).

aku lebih cenderung berbakat dalam hal bernyanyi..cukup banyak temen sekelas yang memuji suaraku..iyan berbakat dalam hal bermain gitar,,tapi waktu itu cara bermainnya masih kaku dan baru belajar.bahkan,dia tidak mempunyai gitar.kami hanya meminjam gitar teman yang mungkin sesudah mereka puas memainkannya,aku meminta meminjamnya untuk iyan belajar sedikit demi sedikit.
sempat kami berdua berfikir,,bagaimana kami bisa membuat sebuah band tanpa alat-alat yang memadai.bahkan sebuah gitar akustik saja kami tidak punya.!
 iyan "sob,,gimana nih ? kalo gini terrus,kita cuma bisa jadi bahan olok-olokan teman-teman yang ngatain kita punya mimpi tinggi bangett !" saya "gue juga mikir gitu..mm..gimana kalo kita beli gitar ajah ? mau nggak ?" iyan "mau sih mau,,tapi kalo kita minta duit mulu ama nyokap bokap,pasti kita dijewer abis-abisan..apalagi buat beli gitar !" aku mengangguk tanda setuju dengan pendapat iyan.kami berfikir keras sejenak..selama beberapa menit kami terdiam sampai akhirnya iyan berbicara dan mengagetkanku dengan solusinya ! "ahhaaa,,,gimana kalo kita ngamen ajah ?? kalo pulang sekolah,kita cari tempat yang rame buat ngamen.elu yang nyanyi',,.lumayan kan hasilnya buat nabung beli gitar "
mmm.. saya  cukup setuju dengan saran iyan,aku mengangguk.dan memutuskan akan memulainya besok.

keesokan harinya kamipun mengamen seperti yang sudah direncanakan kemarin.hasil yang kami peroleh setelah mengamen,,cukup memuaskan,,karena baru pertama kami melakukan ini,sudah banyak yang tertarik dengan penampilan kami..
lambat laun,,sudah beberapa minggu kami mengamen sepulang sekolah,,akhirnya cukup banyak juga uang yang kami kumpulkan..dan akhirnya aku dan iyan memutuskan untuk membeli sebuah gitar dan berangkat kekota untuk membelinya.
kami naik angkot.dan tiba di toko langganan teman-teman yang katanya alat musik disini "murah meriah".
akhirnya kami berkeliling didalam toko..iyan tak henti-hentinya mengagumi gitar-gitar yang terpajang di dinding toko.
"wahahaha.. luthfi,,kita seperti berada di surga gitar" katanya dengan agak norak melihat kesana kemari.akhirnya kami menemui seorang penjaga toko disini,,kami menanyakan gitar akustik yang cukup murah dan pas dikantong kami.
pandangan iyan tertuju pada gitar berwarna coklat muda.dan ia pun menanyakan harganya pada penjaga toko..hahahaha.. ternyata harganya sangat tinggi dan beda jauh dengan isi dompet kami.
aku mengalihkan pandangan disudut sisi toko ini.aku melihat sebuah gitar berwarna "biru tua".aku penasaran dan menanyakan harganya pada penjaga toko.dan ternyata,alhasil ..uang yang kami miiki cukup untuk membeli gitar itu.
akhirnya iyan dan aku memutuskan untuk membelinya.

kami pulang dengan perasaan genbira bukan kepalang,,karena kami mendapatkan yang kami inginkan selama ini.
kami bergantian memainkannya sambil sesekali bertengkar karena salah satu dari kami terlalu keras memainkannya (karena takut rusak :D).
tamat.

****

yahh,,itulah pengalaman yang cukup membekas dihatiku dan menjadi salah satu sejarah terciptanya mimpi-mimpi yang ingin kami bangun.
sekarang kami telah kelas 3 sma dan membentuk sebuah band yang cukup banyak tampil di festival-festival.
sebuah akhir kisah yang membuatku tidak akan lupa dengan awal band ini.
yaitu,,dari sebuah GITAR BIRU PERTAMA KAMI :)

No comments:

Post a Comment

Nasihat

Ini aneh, tapi baiklah. Halo nak, ini ayah. Ayah tak tahu kamu lelaki atau wanita, yang jelas, jikalau nanti kau sudah dewasa, dan mene...